(Photo: Google)


Mediapersija - Setelah kiprah Timnas Indonesia U-23 di Asian Games 2018 berakhir di 16 besar, kini giliran skuat senior yang bakal unjuk gigi. Piala AFF 2018 pada November pertama bakal jadi perhelatan bergengsi pertama armada Luis Milla Aspas.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha Destria menyatakan, Timnas Indonesia level senior direncanakan bakal tiga kali beruji tanding dalam waktu dekat. Yang pertama adalah melawan Mauritius pada 11 September mendatang.

"Yang sudah konfirmasi melawan Mauritius. Kemudian kita melihat nanti lokasinya di mana," ujar Tisha belum lama ini.

Menyoal venue uji tanding melawan Mauritius, Tisha telah mengantongi dua lokasi. Hanya saja, stadion yang akan dipakai tergantung jadwal pertandingan Persija Jakarta di Liga 1.

Sebab, dua stadion yang dipilih, yaitu Pakansari, Kabupaten Bogor dan Patriot Candrabhaga, Bekasi, dapat menjadi kandang tim berjuluk Macan Kemayoran itu selepas libur Asian Games 2018 selesai.

"Mungkin (lokasinya) di Patriot atau Pakansari. Kita lihat dulu laga Persija nanti," kata Tisha

Usai menghadapi Mauritius pada 11 September mendatang, Timnas Indonesia menjadwalkan partai uji tanding berikutnya melawan Myanmar pada 9 Oktober 2018. Untuk pertandingan persahabatan ketiga, PSSI membidik negara Asia Timur.

"Sisanya masih menunggu keputusan lawan-lawan di Asia Timur. Mungkin Chinese Taipe atau Hong Kong. Kita masih tunggu lawan mainnya juga," imbuh Tisha.

Meski Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi telah memperpanjangan kontrak Milla untuk setahun ke depan, tapi Tisha belum dapat memastikan arsitek asal Spanyol tersebut dapat menemani Timnas Indonesia melawan Mauritius.

"Kita harus berstrategi apakah 11 September nanti (melawan Mauritius), langsung dengan Luis (Milla) atau interim. Karena kan pastinya, keputusan diperpanjangnya itu turunannya sangat banyak. Mulai dari mengurusi kontrak, target yang dipenuhi, kondisional dan sebagainya, kita harus berhati-hati menjaga itu," tutur Tisha. (Liputan 6)