Persija Time - Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, mengimbau kepada suporter Persija, The Jakmania, untuk tidak datang ke Stadion Patriot, Bekasi, Minggu (4/6/2017), ketika Bhayangkara FC menjamu Persib Bandung.
Gede sudah melakukan komunikasi dengan Ketua Umum The Jakmania, Ferry Indrasjarief, untuk menghindari adanya bentrok yang tidak diinginkan.
Duel Persib di kandang Bhayangkara FC menjadi sangat krusial, bukan karena pertandingannya, melainkan suasana di sekitar stadion dan di Bekasi mengingat suporter Persib selama ini dikenal tidak akur dengan The Jakmania.\
Kelompok suporter dari kedua belah tim selama ini kerap melakukan tawuran di area perbatasan antara DKI Jakarta dan Jawa Barat, ketika salah satu kelompok suporter itu melintas untuk dan setelah mendukung tim kesayangan mereka. Tak jarang insiden tersebut menelan korban jiwa.
Gede Widiade mengaku telah menerima surat dari pihak kepolisian terkait permintaan agar The Jakmania tidak mendekat ke Stadion Patriot pada hari Persib bertandang menghadapi Bhayangkara FC. Hal pertama yang dilakukan oleh Direktur Utama Persija itu adalah berkomunikasi intens dengan Ferry Indrasjarief selaku Ketua Umum The Jakmania.
"Saya sudah menerima surat dari Kapolda dan meminta The Jakmania untuk tidak datang ke Stadion Patriot ketika Bhayangkara menghadapi Persib. Komunikasi dengan Ferry sudah intens saya lakukan. Ingat, saat ini masyarakat sudah menunjukkan respon positif terhadap The Jakmania. Saya berharap itu bisa dipertahankan mulai sekarang dan dalam jangka waktu yang lama," ujar Gede Widiade.
Pengusaha asal Surabaya itu mengakui pihaknya memang takut jika The Jakmania nekat datang dan terjadi keributan yang tidak diinginkan akan berbuntut panjang terhadap nasib Persija di Stadion Patriot. Persija bisa saja kesulitan untuk mendapatkan izin menggelar pertandingan di stadion itu.
"Tidak ada gunanya datang ke stadion. Lebih baik tetap di rumah dan jaga nama baik Persija," ujar Direktur Utama Persija itu. (bola)
0 Comments